Sabtu, 16 Juni 2012

Nick Vujicic, I love living life and I'm happy :)



Nick Vujicic

Saat mengikuti seminar di sebuah hotel di Denpasar, seorang pembicara menayangkan sebuah video berdurasi 5 menit. Sebuah video yang menampilkan raut wajah seorang pria bule yang ceria, penuh senyuman dan bersemangat memperkenalkan diri dihadapan kamera.

“Hallo, nama saya Nick Vujicic, saya senang berpetualang ke seluruh dunia, memancing, golf dan berenang.. saya mencintai kehidupan ini dan saya bahagia…”

Tidak ada yang aneh dalam video ini, sampai pada saat kamera menyorot bagian tubuh Nick.  Ya ampuunn..hati saya mendadak tersentak, seorang pria yang tanpa tangan dan kaki bercerita tentang dia mencintai kehidupan ini dan dia merasa sangat bahagia. Sedangkan saya yang memiliki fisik normal ternyata masih sering mengeluh, bersedih, bahkan menyalahkan takdir.



melihat diri sendiri


Di video tersebut juga menayangkan kisah hidup Nick yang memang sejak lahir tidak memiliki tangan dan kaki, sempat juga pada usia dia 10 tahun dia ingin mengakhiri hidupnya.

“Rasanya tidak ada harapan, kecewa, kesepian, putus asa, seperti tidak ada gunanya hidup, tidak ada gunanya sekolah, dulu bahkan saya kira saya tidak akan pernah kuliah. Saya dingin, entah bagaimana cara mengungkapkannya, mungkin juga ada bongkahan kekecewaan yang besar”

Namun kekurangan fisiknya tidak menjadi penghalang baginya untuk terus bangkit dan maju. Sehingga dia menjadi seorang pria yang menginspirasi banyak orang di dunia ini supaya selalu bersikap positif dan terus berani menghadapi kehidupan ini. Dalam session berikutnya ditampilkan Nick yang sedang berbicara di depan para siswa, dengan segala kesederhanaan yang ia miliki, ia memberikan hiburan permainan musiknya yang mengundang tawa penonton. Kemudian Nick menunjukkan saat dia terjatuh, bagi kita yang mempunyai fisik normal, tidak akan ada halangan untuk bangkit, namun bagaimana dengan Nick yang tidak memiliki kaki dan tangan? Bagaimana dia bisa berdiri?

Bagaimana cara dia bangun?
“..tapi sejujurnya, terkadang kalian bisa jatuh seperti ini… (menjatuhkan tubuhnya), Jadi.. apa yang kalian lakukan kalau jatuh? Ya bangun lagi.. semua orang tau caranya bangun, karena kalau kaki tidak ada, saya tidak akan pernah sampai kemana-mana. Tapi terkadang pula ada waktunya dalam hidup ini, ketika kamu jatuh dan rasanya kamu tidak sanggup lagi untuk bangun. Menurutmu apakah kamu masih punya harapan?? Sekarang saya beritahu kamu, saya jatuh disini..dan saya tidak memiliki tangan dan kaki..saya pasti mustahil untuk bangun lagi..tapi TIDAK! Saya akan berusaha 100 kali untuk bangun kembali, dan jika masih juga gagal 100 kali..menurutmu apakah saya akan pernah bisa bangkit? TIDAK..
Tapi jika saya jatuh, dan berusaha bangkit lagi.. lagi.. dan lagi.. dan lagi.. Saya hanya ingin beritahu bahwa itu bukanlah akhir. Yang paling penting adalah bagaimana kamu mengakhirinya. Apakah kamu akan mengakhirinya dengan tegar? Dan kamu akan menemukan kekuatan untuk bangkit kembali. Perhatikan ini (Nick berupaya bangkit)”

Video ini betul-betul menyadarkan saya akan betapa kurangnya saya dalam bersyukur. Ternyata selama ini saya merasa minder dengan kekurangan saya, sementara di luar sana ada orang yang tidak memiliki tangan dan kaki namun tetap hidup penuh syukur dan bahagia. Thanks Nick…Anda sangat menginspirasi saya.

Berikut Link videonya:


Atau bisa di download video dengan text bahasa Indonesia disini:

http://www.4shared.com/video/FOT4JjGc/Nick_Vujivic_Motivasi_Text_Ind.html





Masih ada yg lebih kekurangan dari kita, ini bukan pilihan, tapi keputusan menjalani hidup dngan penuh syukur